Program
Studi :Teknik Mesin
Kata
Pengantar
Puji
syukur atas berkat rahmat Allah SWT dengan terselesaikanya makalah “TOLERANSI
GEOMETRIS “,Makalah ini adalah suatu makalah yang di buat untuk
memenuhi tugas mata kuliah Gambar teknik mesin.Sumber-sumber yang kami gunakan
banyak meliputi sumber dari buku-buku teknik gambar mesin,maupun dari situs-situs ,blog-blogs di internet yang
banyak sekali memuat tentang toleransi geometris.
Oleh sebab itu, kami berusaha menyusun sebuah makalah yang memuat tentang
toleransi geometris yang merupakan bagian dari gambar teknik yang tidak dapat
terpisahkan dengan gambar teknik mesin dan sangat dibutuhkan dan sangat penting
dalam menunjang proses produksi dalam mechanical manufacturing engineering . Di
dalamnya berisikan banyak sekali istilah-istilah toleransi geometric dalam
bidang teknik mesin.
Semoga dengan adanya makalah ini akan
memberikan banyak manfaat, dan mampu membantu kami dalam memenuhi tugas dari
dosen teknik mesin selaku kami sebagai mahasiswa dalam mempelajari
istilah-istilah toleransi geometris dalam bidang teknik gambar mesin .
Kami sadar bahwa makalah ini jauh dari
kesempurnaan,oleh kerena itu kami sangat terbuka untuk menerima kritik dan
saran demi kesempurnaan sebuah pengetahuan tentang toleransi geometris.
Batam centre,15 April 2012
Imam Mulyono
Daftar
isi
Kata
pengantar,…………..
Daftar
isi,………………….
I.
Gambaran
umum
II.
Elemen
yang di beri toleransi
III.
Daerah
toleransi
IV.
Datum
( elemen patokan )
V.
Kotak
toleransi
Rangkuman,……………..
Lain-lain,…………………
Daftar
pustaka,………….
Toleransi
Geometrik
(Geometric Tolerance)
PENDAHULUAN
Pada linier yang
telah dibicarakan, dimana pengertian toleransi pada ukuran panjang. Sehingga
sangat berbeda sekali dengan "Toleransi Geometri". Sebelum
membicarakan masalah toleransi
geometri lebih jauh, perlu sekali harus tahu dan mengerti tentang apa yang
dimaksud dengan toleransi geometri.
Toleransi geometri atau toleransi bentuk adalah batas penyimpangan yang diizinkan, dari dua buah garis
yang sejajar, atau dua buah bidang yang sejajar bila bidang itu tidak berbentuk
sudut.
Untuk bidang yang membentuk sudut
maka daerah toleransinya adalah batas yang diizinkan dari dua buah bidang yang
sejajar membentuk sudut terhadap bidang basisnya.
I.
GAMBARAN UMUM
Suatu bentuk
atau posisi bidang terhadap elemen geometric lain yang digunakan sebagai acuan.
Oleh karena itu seperti halnya pada ukuran ,elemen geometric tersebut dapat
diijinkan menyimpang dalam batas-batas tertentu. Dengan demikian bila suatu benda kerja yang harus diselesai kan dengan
hasil yang baik maka dalam gambar kerjanya harus di berikan suatu informasi
yang jelas pula. Dengan sendirinya benda ini akan mahal harganya. Karena dalam
penyelesaiannya memerlukan ketelitian yang tinggi dan juga waktunya lama. Oleh
karena itu didalam memberikan tanda-tanda toleransi geometri, harus ditempatkan
pada daerah, atau benda yang betul -betul sangat penting. Tidak pula setiap
permukaan bidang dari benda kerja harus diberikan tanda toIeransi geometri.
Toleransi geometri mempunyai pengertian agar supaya bentuk dari pada benda kerja
itu tidak akan mempunyai penyimpangan-penyimpangan yang terlalu besar, sehingga
benda kerja itu dapat dipakai. Untuk mengontrol benda atau
permukaan dari suatu benda maka
pada permukaan dalam gambar harus mengunakan
toleransi.
Ø
Toleransi geometrik umum mengacu pada ISO 2768
Ø
Toleransi geometrik umum untuk komponen permesinan, misalnya: turbin, mesin perkakas, komponen
mekanik presisi, mengacu pada ISO
2768-2
Jika
toleransi geometrik umum digunakan, maka pada gambar teknik perlu
dinyatakan, misalnya: ISO 2768-mH
•artinya:
§
mmenyatakan toleransi
dimensional umum kelas m
§
Hmenyatakan toleransi
geometrik umum kelas H
Pengaruh
proses pembuatan pada toleransi geometrik
Devisasi
geometrik dipengaruhi oleh 5M, yaitu:
v Material
–Rigiditas benda-kerja (bentuk)
–Material
–Stres pada
material.
v Machine
–Kepresisian
–Rigiditas statik dan dinamik
–Sifat termal
–Pemeliharaan
–Lingkungan
(vibrasi)
v Method
–Tool
–Chuck, fixing, clamping
–Data proses
(kecepatan potong, kedalaman potong), tekanan potong
v
Measuring:
–Deviasi pengukuran sistematik yang tidak terkoreksi
–Deviasi pengukuran random
v
Manufacture:
–Pengetahuan, keterampilan, kepresisian re-chucking
–Lingkungan
Dimana setiap mesin
dan setiap lantai produksi akan memiliki kemampuan yang spesifik pada deviasi
geometriknya
Gambar dibawah ini menunjukkan
beberapa komponen pada toleransi geometric diantaranya adalah elemen geometric
yang di beri toleransi ,symbol kataristik ,daerh toleransi ,datum /
patokan dan kotak toleransi.
Toleransi
Geometris di bagi menjadi 4 kategori:
•Toleransi bentuk(form tolerances)
v merupakan nilai
maksimum yang diijinkan pada deviasi bentuk. Jadi, toleransi bentuk membatasi
deviasi suatu feature terhadap bentuk ideal geometris suatu garis atau
permukaan
v Kasus khusus
untuk bentuk garis: straightnessdan roundness(circularity)
v Kasus khusus
untuk bentuk permukaan: flatness(planarity) dan cylindricity
•Toleransi orientasi(orientation
tolerance)
v merupakan suatu
nilai maksimum yang membatasi deviasi suatu feature terhadap orientasi ideal
geometris terhadap datum
v kasus khusus: pararellism(keparalelan)
dan perpendicularit y
(ketegaklurusan)
•Toleransi lokasi(location
tolerance)
v
merupakan suatu nilai yang membatasi deviasi suatu feature
terhadap lokasi ideal geometrisnya (orientasi dan jarak) terhadap datum
v
kasus khusus: coaxilitydan symmetry
•Run-out tolerances
v
merupakan bagian dari toleransi orientasi dan toleransi lokasi,
tetapi karena metode pengukurannya khusus, maka didefinisikan sebagai jenis
toleransi tersendiri
II. ELEMEN
YANG DI BERI TOLERANSI
Elemen yang di beri toleransi
geometric meliputi ; titik,garis ,permukaan,dan bidang tengah. Yang diberi
toleransi dapat berupa elemen tuggal atau elemen yang berhubungan dengan elemen
lainya ,hal ini tergantung dari toleransi dan kataristik yang di tentukan.
Gambar di bawah ini adalah merupakan bentuk contoh
elemen geometric yang berupa elemen tunggal dan elemen yang berhubungan dengan
datum nantinya.
Komentar
Posting Komentar